Friday, November 7, 2008

TERBELENGGU KEGAGALAN

Kegagalan adalah sukses yang tertunda. Tetapi bagaimana agar kita siap dengan resiko kegagalan dan tidak menyerah kalah sebelum bertempur? Kata mamah Dede di Indosiar (wah promosi dey...... tapi pada tau khan acara Mamah & Aa' yang tayang setiap pukul 5 pagi itu) tujuh kali kita jatuh tujuh kali pula kita bangkit. Kegagalan yang menyertai perjuangan akan dijadikan pelajaran sehingga kita semakin faham dengan peristiwa pada diri kita ataupun disekitar kita. Takut akan kegagalan adalah rasa khawatir tidak memperoleh sesuatu yang diharapkan.
Kekhawatiran juga ditimbulkan oleh takut akan konsekwensi yang akan diterima jika harapan atau tujuan kita tidak tercapai. Misalnya, takut mengecewakan orang lain, takut ditegur, takut mendapat penilaian buruk dan sejuta rasa takut yang berkecamuk dalam diri kita. Mungkin juga rasa ketakutan ini timbul karena kita kurang pede dengan kemampuan diri, hal ini dimungkinkan karena sedari kecil

terbiasa menerima respon negatif bila melakukan kesalahan padahal setiap manusia melalui proses pembelajaran dalam setiap aktivitas dan kejadian dihidupnya. Jika berhasil meraih prestasi yang bagus tidak mendapat penilaian atau penghargaan yang sepantasnya diterima karena dianggap sesuatu yang seharusnya kita lakukan.Sebetulnya rasa takut gagal akan memotivasi untuk melakukan persiapan-persiapan dan membuat rencana ke depan sebagai bentuk antisipasi bila terjadi kegagalan. Apa jadinya jika rasa takut gagal itu secara berlebihan terjadi pada diri kita?

Bagaimana bisa mengalami kemajuan? Apakah kemampuan diri yang sesungguhnya akan disia-siakan? Seseorang yang menginginkan kehidupan yang lebih baik harus siap dengan segala kemungkinan di depan mata karena kadang hidup ada di atas terkadang di bawah. Tantangan demi tantangan akan selalu menyertai bagi yang ingin melangkah maju. Hendaknya jangan selalu melihat sesuatu dari hasil yang dicapai tetapi proses yang dijalani untuk mencapai suatu tujuan. Sesungguhnya proses tersebut yang memberikan kita pengalaman yang tak ternilai .

Cara Mengatasi Takut Gagal:
1. Bersikap realistis bahwa tidak ada yang sempurna sehingga tidak memaksakan diri untuk selalu menjadi yang terbaik, rasional karena kadang rasa takut yang ada di diri kita menjadi berlebihan manakala kita kurang berpengalaman menghadapi suatu permasalahan, kegagalan adalah proses belajar, jangan dijadikan musuh dan menjadi sesuatu yang harus dihindari padahal kegagalan bisa setiap saat terjadi.
2. Jangan terlalu bergantung pada pendapat orang lain karena belum tentu setiap pandangan yang mampir obyektif, setiap pengalaman buruk akan membuat kita lentur dalam menghadapi masalah, intropeksi diri pada kelemahan kita dan menanamkan sikap positif thinking.
3. Pilah-pilah kegagalan karena tentu kita pernah mengalami berbagai masalah jadi setiap masalah pasti memiliki masing-masing problem yang belum tentu sama.
4. Berpikirlah sesuatu yang baik tentang diri kita dan senantiasa kembangkan sifat-sifat positif yang membuat kita lebih mampu menghadapi kagagalan sebagai pelajaran.

Pada intinya tugas kita sebagai manusia adalah berusaha dan berdoa dengan ikhlas dan sebaik-baiknya karena dibalik semua usaha kita janganlah lupa hanya Allah yang menentukan keberhasilan kita.

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home